modulajarku.com – Pernahkah kamu membayangkan pembelajaran sains yang terasa seperti menjelajahi dunia nyata? Siswa tidak hanya membaca buku atau menghafal rumus, tetapi benar-benar melakukan observasi, eksperimen, hingga menganalisis data dengan bantuan kecerdasan buatan.
Inilah arah baru pendidikan Indonesia lewat Perangkat Ajar Deep Learning IPAS sesuai Kurikulum Merdeka dan Capaian Pembelajaran (CP) 2025/2026.
IPAS (Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial) di Kurikulum Merdeka bukan sekadar gabungan dua bidang studi. Ia adalah bentuk evolusi dari cara berpikir holistik: sains tidak bisa dipisahkan dari konteks sosialnya. Maka lahirlah kebutuhan akan perangkat ajar yang bukan hanya “mengajarkan”, tetapi “menghidupkan” pembelajaran.
Bagi yang membutuhkan perangkat ajar mata pelajaran IPAS Semua Kelas Kurikulum Merdeka silahkan unduh melalui tautan yang kami sediakan di bawah ini:
Dapatkan juga: Modul Ajar IPAS Semua Kelas Kurikulum Merdeka
CP 2025/2026 dirancang agar pembelajaran lebih kontekstual, berpihak pada peserta didik, dan menyiapkan generasi yang siap beradaptasi dengan perubahan teknologi. Deep learning di sini bukan hanya istilah dalam dunia AI, tetapi filosofi belajar yang menuntut siswa berpikir mendalam, reflektif, dan analitis.
Guru kini berperan sebagai fasilitator yang memandu eksplorasi siswa, bukan sekadar penyampai materi. Melalui perangkat ajar berbasis deep learning, siswa:
Sebagai contoh, dalam topik “Perubahan Iklim dan Dampaknya terhadap Kehidupan”, siswa dapat memanfaatkan data cuaca real-time, menganalisisnya menggunakan aplikasi pembelajaran berbasis AI, lalu mendiskusikan dampaknya terhadap ekonomi lokal.
Perangkat ajar yang sesuai CP 2025/2026 disusun secara sistematis agar mempermudah guru dan menarik minat siswa. Umumnya mencakup:
Suatu hari, Bu Rini, guru IPAS di SMPN 2 Surabaya, memutuskan untuk mengganti metode konvensional dengan pendekatan deep learning. Topik yang ia ajarkan adalah “Pemanasan Global dan Energi Alternatif”.
Daripada sekadar menjelaskan konsep di papan tulis, ia membagi siswa dalam kelompok. Setiap kelompok ditugaskan mengamati suhu lingkungan sekitar sekolah menggunakan sensor digital sederhana. Data tersebut mereka olah menggunakan spreadsheet berbasis AI yang menampilkan grafik perubahan suhu harian.
Siswa terkejut melihat tren peningkatan suhu dari hari ke hari. Mereka berdiskusi tentang penyebabnya, kemudian mengaitkan dengan aktivitas manusia di sekitar sekolah. Salah satu siswa berkata, “Ternyata pohon di halaman sekolah kita kurang banyak ya, Bu. Mungkin itu juga penyebabnya.”
Melalui pengalaman itu, konsep “pemanasan global” bukan lagi sekadar definisi, tapi sesuatu yang mereka rasakan dan analisis sendiri. Inilah esensi pembelajaran IPAS berbasis deep learning sains dan sosial berpadu dalam aksi nyata.
Agar lebih jelas, berikut contoh penerapan Perangkat Ajar Deep Learning IPAS di berbagai jenjang SMP/MTs:
Setiap perangkat ajar dirancang agar fleksibel, bisa digunakan secara offline maupun online, sesuai fasilitas sekolah.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus memperluas dukungan terhadap guru dengan menyediakan platform Merdeka Mengajar dan sumber daya digital seperti modulajarku.com.
Situs ini memuat contoh perangkat ajar deep learning IPAS untuk berbagai kelas, termasuk template modul, rubrik penilaian, dan bahan ajar yang bisa diunduh gratis.
Selain itu, guru dapat memanfaatkan sumber terbuka seperti PhET Simulation, Kaggle Datasets, atau Google Earth Education untuk memperkaya pengalaman belajar siswa.
Meskipun konsepnya menarik, penerapan perangkat ajar berbasis deep learning juga menghadapi tantangan nyata: keterbatasan infrastruktur digital, literasi teknologi guru, dan waktu pembelajaran yang terbatas.
Namun, solusi dapat ditemukan melalui:
Dengan dukungan kebijakan dan kreativitas guru, tantangan ini dapat diatasi bertahap.
Penerapan perangkat ajar deep learning IPAS memberikan manfaat jangka panjang:
Lebih dari sekadar pembelajaran sains terpadu, IPAS kini menjadi wahana membentuk generasi yang peka terhadap lingkungan, cakap digital, dan berpikir sistematis.
Perangkat Ajar Deep Learning IPAS Semua Kelas Kurikulum Merdeka sesuai CP 2025/2026 adalah tonggak baru dalam dunia pendidikan Indonesia. Ia menggabungkan kekuatan teknologi, sains, dan nilai-nilai kemanusiaan untuk membentuk pembelajaran yang lebih bermakna.
Dengan perangkat ajar yang dirancang berbasis AI dan data ilmiah, guru dapat membantu siswa memahami dunia bukan hanya lewat teori, tetapi lewat pengalaman dan refleksi.
Jika kamu seorang pendidik, kini saatnya berinovasi. Kunjungi modulajarku.com dan temukan panduan lengkap untuk menerapkan deep learning IPAS di kelasmu. Karena masa depan pendidikan bukan hanya tentang mengajar, tapi tentang menumbuhkan rasa ingin tahu yang tak pernah padam.
Jika anda merasa mendapatkan manfaat, jadilah aliran rezeki dengan berdonasi untuk kemajuan website ini, silahkan kirimkan ke:

Terima kasih atas partisipasinya, semoga menjadi keberkahan bagi kami dan Anda semua.